Monday, 21 April 2014

Dokumen Perencanaan Pengambilan Sampel Udara


Ditulis Oleh : cak war | Anwar Hadi


Sebagaimana halnya pada setiap kegiatan, perencanaan akan sangat membantu dalam memperoleh hasil sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Dalam hal mendapatkan validitas data hasil pengujian parameter udara yang dapat dipercaya, maka perencanaan yang merupakan persiapan awal dalam kegiatan pengambilan sampel udara mutlak diperlukan.

Perencanaan pengambilan sampel udara bertujuan, antara lain untuk:
a)    mengetahui dengan pasti dan menegaskan kembali tujuan pengambilan sampel udara;
b)   memutuskan apa yang harus dilakukan agar mencapai tujuan yang ditetapkan;
c)  mengetahui apa yang seharusnya dilakukan saat pengambilan sampel dengan mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki termasuk segala urusan administrasi yang diperlukan, misalnya wewenang untuk memasuki suatu pabrik atau daerah tertentu;
d)   menyiapkan sumber daya yang diperlukan untuk pengambilan sampel udara;
e)  menghindari kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi saat pengambilan sampel termasuk tahap selanjutnya berupa penanganan sampel di lapangan, transportasi, preparasi, maupun analisis di lapangan atau di laboratorium.

Dengan perencanaan yang baik dan benar, maka akan diperoleh sampel udara yang representatif dan dapat menghindari kerusakan sampel yang diakibatkan oleh kontaminasi, degradasi, maupun deteriorasi sampai sampel tersebut dianalisis di laboratorium.
Hal yang penting bagi petugas pengambil sampel udara sebelum pergi ke lapangan adalah menyusun perencanaan pengambilan sampel udara dalam suatu dokumen. Dokumen perencanaan yang dibuat akan sangat membantu dalam setiap tahapan proses pengambilan sampel secara jelas dan sistematis dengan strategi yang dapat diterapkan berdasarkan informasi serta sumber daya yang tersedia. Setelah pelaksanaan pengambilan sampel, dokumen perencanaan tersebut dapat digunakan sebagai dasar evaluasi dan memastikan bahwa semua tahapan diikuti sesuai perencanaan yang telah ditetapkan. Hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam penyusunan perencanaan pengambilan sampel udara, meliputi antara lain:
1)  tujuan pengambilan sampel;
2)  biaya pengambilan sampel;
3)  administrasi pengambilan sampel;
4)  petugas pengambil sampel;
5)  bidang pengujian kualitas lingkungan dan parameter uji;
6)  tipe sampel;
7)  pengendalian mutu lapangan;
8)  peralatan pengambilan sampel;
9)  wadah sampel;
10)  pengawetan sampel;
11)  batas maksimum waktu simpan;
12)  pengamanan sampel di lapangan;
13)  transportasi sampel;
14)  penyimpanan sampel;
15)  keselamatan dan kesehatan kerja.

Berikut ini, contoh dokumen perencanaan pengambilan sampel udara:

 

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright © . infolabling Anwar Hadi - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger